Resep SD Muhammadiyah 9 Surabaya Cetak Atlet Tapak Suci Berprestasi Nasional

0
130
Suasana kegiatan ekstrakurikuler Tapak Suci di SD Muhammadiyah 9 Surabaya. (Nashiiruddin/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – SD Muhammadiyah 9 Surabaya selalu berusaha menjadi sekolah yang konsisten mencetak atlet-atlet muda hebat Tapak Suci.

Sekolah bernuansa bahari yang dekat dengan Jembatan Suroboyo ini selalu mendukung semua bakat dan minat siswa-siswinya. Mempunyai lahan yang luas dan fasilitas lapangan latihan yang mendukung memudahkan semua atletnya untuk berlatih hingga berprestasi.

Ekstrakurikuler wajib Tapak Suci dilaksanakan pada hari Selasa pukul 07.00-08.00, sedangkan latihan tambahan atlet berprestasi dimulai pukul 15.00-16.30 setelah kegiatan belajar mengajar selesai.

Saat diwawancarai kontributor KLIKMU.CO, Selasa (16/5), Pelatih Ekskul Tapak Suci Didik Hermawan SPd menjelaskan, untuk mempersiapkan mencari bakat atlet Tapak Suci melakukan beberapa tahapan seleksi.

“Memang awalnya untuk mencari bibit atlet-atlet muda Tapak Suci ini saya juga dibantu oleh Ibu Tutus untuk mengamati perkembangan anak-anak. Selanjutnya kita akan membentuk tim dan melakukan latihan khusus. Latihan rutinitas kita adakan menjelang adanya pertandingan,” ujarnya.

Ustadz Didik juga mempunyai program jangka pendek dan program jangka panjang untuk menyiapkan atletnya. Program jangka pendek diadakan latihan satu minggu satu kali. Sementara latihan jangka panjangnya satu minggu dua kali. Paling tidak selama dua bulan pihaknya sudah mempersiapkan untuk kejuaraan-kejuaraan yang terdekat.

“Alhamdulillah banyak sekali prestasi yang sudah diraih SD Muhammadiyah 9 Surabaya. Salah satunya kejuaraan nasional, kejuaraan Tapak Suci se-Jawa Timur Sport and Art Competition (SAC) 2018. Kita juga pernah menjadi juara umum 2, kemudian ada Airlangga Champions Ship tingkat nasional se-Indonesia alhamdulillah kita juga mampu juara umum 3,” ucapnya.

Bagaimana strateginya? Menurut Didik, yang pertama dipersiapkan adalah seleksi di internal. Mulai siswa dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 dari seleksi itu baru dibentuk tim untuk mengadakan latihan tambahan. Selanjutnya ada latihan khusus untuk anak-anak yang mempunyai potensi.

“Kita akan mengarahkan dalam arti ketika sudah terbentuk tim-tim dari SD Muhammadiyah 9. Baru kita mengadakan latihan tambahan. Artinya, latihan tambahan ini adalah khusus untuk anak-anak yang mempunyai potensi dan akan bertanding di kejuaraan,” tuturnya.

Adapun langkah-langkahnya untuk latihan metodenya yaitu metode jangka panjang latihan fisik dan teknik. Tahun ini dia sudah membentuk yang namanya seni tunggal. Targetnya menuju tingkat nasional yaitu O2SN.

“Kuncinya siswa-siswi berani dulu. Bisa menendang dan memukul untuk masalah teknik dan sebagainya itu mengalir saja karena membutuhkan sebuah proses tidak bisa sekedar instan. Saya merasa lebih mudah karena saya juga di bantu sama Ibu Tutut untuk memantau bibit atli sekolah,” ucap Ustadz Didik yang juga sebagai wasit Jawa Timur.

Sementara itu, secara terpisah Tutut Putri Rahayu SPSi sebagai asisten menjelaskan, dirinya juga selalu memberikan pemahaman kepada anak-anak tidak harus ketika mengikuti kejuaraan menjadi juara. Tetapi mengoptimalkan dengan memaksimalkan usahanya terlebih dahulu.

“Jadikan sebuah kegagalan sebagai evaluasi untuk di event selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Jangan sampai berhenti sampai di sini. Lakukan dengan penuh keseriusan untuk menjadi atlet-atlet yang tangguh. Sehingga juara akan dihasilkan,” tandasnya. (Nashiiruddin/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini