KLIKMU.CO – Dalam upaya mewujudkan visi pendidikan yang unggul, SD Muhammadiyah 26 Surabaya terus melakukan berbagai langkah inovasi. Salah satunya adalah menyelenggarakan Pelatihan Seleksi Tenaga Potensial (PSTP) bagi para guru.
Program ini bertujuan untuk mencetak pemimpin-pemimpin pendidikan yang visioner dan mampu membawa sekolah ke level yang lebih tinggi. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari diikuti oleh seluruh guru dan tenaga pendidikan mulai Sabtu (31/8/2024).
Konsultan Pendidikan SD Muhammadiyah 26 Surabaya Drs Mohammad Naim MPd menjelaskan, program ini adalah bagian dari upaya sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pengembangan sumber daya manusia yang ada di lingkungan sekolah.
“Kami percaya bahwa setiap guru memiliki potensi luar biasa yang perlu diasah dan dikembangkan. Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang dapat membantu mereka berkembang, baik secara profesional maupun pribadi. Sejatinya kalau ingin jadi guru yang profesional harus dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu. ” ujar Naim dalam sambutannya.
Terpisah, Kepala SD Muhammadiyah 26 Surabaya Yunita Puspitasari mengungkapkan, PSTP ini merupakan investasi jangka panjang bagi sekolah.
Pihaknya ingin memastikan bahwa setiap guru memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk memberikan pendidikan terbaik bagi siswa. Dengan mencetak pemimpin dari dalam, dia yakin dapat menciptakan budaya belajar yang inovatif dan berpusat pada siswa.
“Pelatihan yang intensif ini menyajikan materi-materi yang sangat berbobot, mulai pendalaman al Islam, psikologi pendidikan, kompetensi kepala sekolah, manajemen dan kepemimpinan sekolah. Para peserta juga diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung apa yang telah mereka pelajari melalui berbagai simulasi dan studi kasus,” tuturnya.
Senada, guru SD Muhammadiyah 26 Surabaya Izzah merasa sangat tertantang dengan program ini.
“Pelatihan PSTP ini membuka wawasan saya tentang kepemimpinan pendidikan. Mengasah kemampuan dalam berkomunikasi, bekerja dalam tim, dan menyelesaikan masalah Saya sangat antusias untuk menerapkan ilmu yang saya dapatkan dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari,” ujar salah satu peserta pelatihan itu.
Hafidah, peserta pelatihan lainnya, menambahkan, selain meningkatkan kompetensi, pelatihan ini juga memperkuat rasa kebersamaan di antara para guru.
“Kami semakin solid dalam mewujudkan visi sekolah untuk mencetak generasi emas bangsa,” ucapnya.
Pelatihan seleksi tenaga potensial ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi pendidik yang profesional dan berdaya saing tinggi, yang pada akhirnya akan membawa dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Dengan terselenggaranya pelatihan PSTP, diharapkan SD Muhammadiyah 26 dapat meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penerapan metode pembelajaran yang inovatif dan relevan. Memperkuat karakter siswa dengan menciptakan lingkungan belajar yang positif dan kondusif serta menjadi sekolah pilihan bagi masyarakat yang menginginkan pendidikan berkualitas.
(Amalia Rochmawati/AS)
