Surabaya, KLIKMU.CO – Guna meningkatkan kualitas para guru dan karyawan, Sekolah Tahfidz Berkemajuan SD Muhammadiyah 29 Surabaya yang lebih dikenal SD Mudalan menggelar studi banding ke SD Al-Hikmah Surabaya, Rabu (26/10/2022).
Kepala SD Muhammadiyah 29 Surabaya Jatim MA menjelaskan, dalam suasana penuh bahagia, gukar SDM 29 Five Days School dapat bersilaturahim sekaligus meguru di SD Al Hikmah Surabaya, yang dikenal sekolah elit bukan hanya sisi finansial dan sarana prasarana. Namun, dari sisi prestasi dan pembentukan karakter juga menjadi rujukan sekolah-sekolah Islam yang lain, baik di internal Surabaya terutama antarprovinsi.
“Alhamdulillah, kami datang tepat waktu sesuai time schedule yang kami terima. Agenda pertama diajak berkeliling oleh ustadzah selaku petugas yang tentu sudah disiapkan oleh pihak sekolah. Dimulai dari kantor ruang BP, ruang bekonsultasi, serta terus berjalan menuju ruang belajar kelas rendah, gedung putri, ruang perpustakaan, UKS, hingga kantor kepala sekolah sebagai pusat kegiatan kunjungan,” terang Jatim.
Berikutnya, kepala sekolah juga menyampaikan sambutan dan diawali oleh Ustadz Sholihin selaku Ketua Humas, dilanjutkan Kepala SD Muhammadiyah 29 Surabaya, dan Ustadz Bambang MPd selaku Kepala SD Al Hikmah memaparkan berbagai hal. Terutama menjawab beberapa pertanyaan dari ustadz-ustadzah SDM 29. Acara ini pun diakhiri dengan ramah-tamah dan serah-terima cendera mata oleh kedua lembaga serta dilanjutkan foto bersama.
Kegiatan tersebut berakhir pada pukul 11.15 WIB. Sebelum benar-benar menuju akhir, pihaknya sempat memohon agar guru mereka yang baru diperkenankan untuk magang di sini.
“Alhamdulillah beliau dengan penuh keakraban menyambut baik permintaan kami. Sehingga dalam waktu dekat, surat permohonan magang siap dilayangkan. Harapan kami, semoga kunjungan ini makin menggugah gukar untuk meningkatkan kinerja dan profesionalitas sehingga SD Muhammadiyah 29 makin meningkatkan nilai jual sekolah serta dapat lebih cepat berkembang dengan baik,” harap Jatim.
“Semoga Allah SWT senantiasa memberi kekuatan dan kesabaran dalam mengantarkan anak didik kita menjadi siswa berprestasi sholih-sholihah, berbakti kepada kedua orang tua berguna bagi agama, nusa, dan bangsa,” tandasnya. (Yuda/AS)
