3 Mei 2025
Surabaya, Indonesia
SekolahMu

SDM Limas Ajak Siswa Simulasi Manasik Haji, Ini Target yang Diharapkan

Suasana lempar jumroh di simulasi manasik haji SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas). (Ali/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Simulasi manasik haji di halaman SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) digelar pada hari Rabu (30/4/2025). Dengan tema Menata Hati untuk Menumbuhkan Semangat Berhaji Sejak Dini, kegiatan ini melibatkan seluruh peserta didik untuk lebih memahami ibadah haji sejak usia dini.

Seluruh peserta didik diharapkan berkumpul di halaman sekolah pukul 07.30 WIB, setelah melaksanakan doa dan tadarus Al-Qur’an di ruang kelas masing-masing. Syaifuddin, MPd, sebagai pembawa acara, mengingatkan agar seluruh peserta didampingi oleh ustadz dan ustadzah, serta berkumpul sesuai dengan jadwal dan urutan kloter negara masing-masing.

“Mulai dari kelas 1, baris dua orang berjajar ke belakang hingga kelas 6. Mari kita lafalkan doa sesuai dengan maqomnya masing-masing,” ujar Syaifuddin. “Simulasi manasik haji menurut Muhammadiyah mengikuti urutan rukun dan wajib haji,” tambahnya.

Simulasi manasik haji merupakan kegiatan rutin tahunan yang diadakan oleh SD Muhammadiyah 15 Surabaya sebelum pandemi Covid-19. Pada tahun pelajaran ini, sekolah berupaya untuk menghidupkan kembali kegiatan tersebut, yang bertujuan untuk melatih peserta didik dalam memahami dan mengaplikasikan ibadah haji.

Rezza Abdun Najib SPdI, ketua panitia pelaksana simulasi manasik haji SDM Limas tahun 2025, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini. Antara lain menanamkan makna ajaran Islam tentang rukun Islam yang kelima. Mengaplikasikan pembelajaran tentang tata cara ibadah haji secara nyata.

Memahami tata cara ibadah haji sesuai dengan Rasulullah SAW. Mengetahui bacaan-bacaan yang dibaca dalam pelaksanaan ibadah haji. Melatih peserta didik dalam kesabaran, disiplin, bertanggung jawab atas diri sendiri, dan kemandirian.

Kegiatan manasik haji ini juga bertujuan sebagai sarana edukatif dalam mengenalkan rukun Islam kelima serta menanamkan nilai-nilai ketaatan kepada Allah SWT sejak dini. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa ingin melaksanakan ibadah haji di hati peserta didik dan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang nilai dan norma ajaran Islam.

Ustadz Rezza menambahkan, adapun target kegiatan manasik haji adalah sebagai berikut.

  1. Murid dapat memahami makna ajaran Islam tentang rukun Islam yang kelima.
  2. Murid mampu mengaplikasikan pembelajaran tentang tata cara ibadah haji secara nyata.
  3. Murid dapat memahami tata cara ibadah haji sesuai dengan Rasulullah SAW.
  4. Murid mengetahui bacaan-bacaan yang dibaca dalam pelaksanaan ibadah haji.
  5. Murid memiliki rasa kesabaran, disiplin, bertanggung jawab atas diri sendiri, dan kemandirian.

Di sisi lain, Khairani Gustafunnisa, murid kelas 5 SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas), mengatakan senang dan bangga bisa mengikuti kegiatan simulasi manasik haji di halaman sekolah.

“Sesuai dengan teori yang kami pelajari di kelas, sekarang kami bisa mempraktikkannya, mulai dari niat berhaji hingga lempar jumrah. Pokoknya seru dan menarik sekali!” ujar Aira, panggilan akrabnya.

(Ali Shodiqin/AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *