Sekolah Karakter Kembali Gelar Outing Class, Kali Ini di Stasiun Kereta Api

0
34
Para siswa berfoto di depan Stasiun Sidoarjo dalam kegiatan outing class. Mereka berangkat dari Stasiun Surabaya Kota. (Syamsul Arifien/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – SD Muhammadiyah 24 Surabaya kembali mengadakan kegiatan outing class. Kali ini, outing class yang diikuti 104 siswa mengunjungi Stasiun Kereta Api Surabaya Kota, Kamis (26/9/2024) pagi.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan menerapkan anak-anak terhadap aturan di tempat umum dengan transportasi kereta api. Kegiatan ini dipimpin oleh koordinator kelas 1 Ustadzah Elvira yang saat ini menjadi guru di kelas 1 bilingual.

Elvira mengatakan, sebelum berangkat, anak-anak lebih dulu diajak untuk shalat Dhuha berjamaah, berdoa, dan dilanjutkan pengarahan dari Kepala “Sekolah Karakter” SD Muhammadiyah 24 Surabaya.

“Semoga anak-anak dan ustadz maupun ustadzah yang mendampingi dapat melaksanakan kegiatan outing class dengan mudah, lancar, selamat ketika berangkat maupun pulangnya. Yang terpenting semuanya mendapatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, anak-anak diajak untuk mengenal dan memahami aturan yang berada di tempat umum mulai dari sekolah, angkot, stasiun, hingga di dalam kereta api.

“Siapa yang mau jadi masinis, pramugari, atau pramugara di kereta api?” tanya Arif, tour guide dari Sahabat Kereta.

“Aku, aku, aku… Nanti kalau aku sudah besar, mau jadi masinis biar bisa mengemudikan kereta api dan bisa ke mana-mana kereta,” jawab Mikail, siswa kelas 1 Tanggung Jawab.

Dengan penuh semangat dan antusias, dia menyimak penjelasan dan menyebutkan aturan yang ada di tempat umum. Salah satunya di dalam kereta api.

Elvira menambahkan, outing class adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan di luar kelas atau ruangan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan peserta didik.

Tujuannya, menumbuhkan kreativitas peserta didik, menambah pengetahuan dari luar, mengajarkan peserta didik untuk lebih dekat dengan alam dan lingkungan sekitar, membantu peserta didik memahami materi dengan lebih mudah, dan membangun kesadaran serta kepedulian peserta didik terhadap lingkungannya.

(Syamsul Arifien/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini