Sekolah Kreatif Menganti Menggelar Latihan Dasar Kepanduan

0
69
Keseruan para peserta dalam materi Pioneering Tanpa Rasa Lelah (Rawadan Reza/KLIKMU.CO)

Gresik, KLIKMU.CO – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti menggelar Perkemahan Jumat, Sabtu, Minggu (Perjusami) dengan tema “Menggembirakan, Mencerahkan untuk Kader yang Berkemajuan”. Acara berlangsung selama tiga hari, Jumat (26/1) hingga Ahad (28/1).

Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan Sekolah Kreatif Menganti. Kegiatan tahunan ini diikuti oleh siswa kelas IV dan V sebanyak150 siswa, serta 16 siswa kelas VI sebagai pendamping regu. Guru dan karyawan Sekolah Kreatif Menganti juga turut dalam kegiatan perkemahan sebagai pembina.

Pembina ekstrakurikuler Hizbul Wathan Sekolah Kreatif Menganti mengatakan, perkemahan ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter siswa.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mendidik anak-anak agar memiliki karakter mandiri, pemimpin, gemar gotong royong, dan bertanggung jawab,” kata Satria, sapaannya.

Satria juga berharap siswa dapat memiliki karakter kreatif dan berguna bagi orang lain.

Peserta perkemahan menyiapkan segalanya secara mandiri. Mulai dari peralatan untuk mendirikan tenda, hingga bahan makanan selama tiga hari.

Selain diisi dengan materi kepanduan seperti sejarah Hizbul Wathan dan pelatihan baris-berbaris (PBB), kegiatan juga diisi dengan muroja’ah juz 30 dan kultum yang disampaikan oleh siswa.

Kegiatan berkesan yang tidak terlupakan oleh siswa adalah saat pentas seni di malam kedua. Dalam pentas seni ini, tiap kelompok menampilkan penampilan seperti menari, membaca puisi, hingga bermain tebak-tebakan. Di akhir penampilan mereka memamerkan yel-yel andalan mereka.

Satria memberikan apresiasi kepada peserta yang hebat dan tidak mengeluh walaupun sudah mendirikan tenda, mengikuti berbagai perlombaan tetapi para peserta didik masih sempat menyuguhkan hiburan bagi semua anggota perkemahan.

“Mengikuti kegiatan berkemah berarti peserta didik mendapatkan suasana belajar baru di luar ruang kelas. Semoga kegiatan ini dapat melahirkan generasi yang mandiri, cakap, berkualitas, dan menerapkan nilai yang terkandung dalam undang-undang HW,” tandas Satria.

(Adinda Mega Ulfatin/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini