Lamongan, KLIKMU.CO – Early Juliyani, seorang tokoh inspiratif dari Pimpinan Cabang Aisyiyah Paciran, merasa terharu dan bangga saat menjadi pemateri dalam seminar kewirausahaan yang diadakan oleh mahasiswa Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD).
Seminar wirausaha bertajuk “Sukses Berkarya dengan Wirausaha Menuju Nilai Ekonomi yang Sejahtera” tersebut digelar pada Selasa (29/8) di Desa Pambon, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.
Peserta yang mengikuti seminar itu berasal dari berbagai latar belakang organisasi Islam. Mulai Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Muslimat, hingga Fatayat (organisasi perempuan muda Nahdlatul Ulama).
Dalam seminar yang berlangsung dengan penuh semangat ini, Early Juliyani yang juga merupakan dosen di INSUD berbagi pengalaman, wawasan, dan kiat-kiat sukses dalam berwirausaha kepada para mahasiswa.
“Seminar KKN hari ini membuat saya terharu. Pesertanya ada yang dari Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Muslimat NU, dan Fatayat,” tuturnya.
Ia menggarisbawahi pentingnya semangat berkreasi dan berinovasi dalam menghadapi tantangan dunia bisnis yang terus berkembang.
“Bahwa kerja sama antarorganisasi Islam ini merupakan contoh nyata persatuan dalam keragaman, yang dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkap Early.
Para mahasiswa yang hadir dalam seminar ini terlihat antusias dan penuh semangat. Mereka mendengarkan dengan saksama setiap kata inspiratif yang diungkapkan oleh Early Juliyani.
Keberagaman latar belakang organisasi yang diwakili oleh mahasiswa-mahasiswa ini menjadi simbol persatuan dan kolaborasi lintas organisai dalam upaya mengembangkan kewirausahaan yang berdampak positif bagi masyarakat.
Di akhir seminar, Early berharap semakin banyak generasi muda yang terinspirasi untuk berani memulai usaha sendiri dan menjadi agen perubahan dalam menciptakan nilai ekonomi yang sejahtera bagi semua.
Eary juga menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung perkembangan kewirausahaan di kalangan mahasiswa Institut Pesantren Sunan Drajat serta organisasi-organisasi Islam yang diwakilkan dalam seminar tersebut.
Seminar kewirausahaan yang dipimpin oleh Early Juliyani di Institut Pesantren Sunan Drajat telah membawa semangat baru dan inspirasi yang tinggi bagi para mahasiswa serta memperkuat ikatan persaudaraan antarorganisasi Islam.
“Saya berharap semakin banyak acara semacam ini yang dapat menggerakkan semangat kewirausahaan dan memupuk kerja sama lintas komunitas untuk mencapai kemajuan ekonomi yang berkelanjutan,” harap Early. (Iwan Abdul Gani/AS)
