Siswa Smamda Ikut Orientasi dan Tur Kampus Singapore University of Social Sciences

0
30
Siswa Smamda Surabaya saat menyimak paparan Mr Joachim Lim di SUSS. (Era Restiani/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – Orientasi seputar Singapura University of Social Sciences (SUSS) mengawali kegiatan siswa-siswi SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) dalam kunjungannya ke Singapura.

Dalam kegiatan itu, siswa diberi penjelasan tentang bidang studi yang merupakan konsentrasi dari universitas ini, biaya masuknya, kegiatan ke masyarakat yang sudah dilakukan oleh SUSS, dan prospek lulusan dari SUSS.

Joachim Lim, Assistant Manager di Office of Admissions Singapore University of Social Sciences, menjadi pihak yang menjelaskan. Ia menjelaskan secara detail bahwa mahasiswa SUSS ini berasal dari berbagai negara. Sebagian besar dari Korea untuk program Summer Study.

Sesi ini dilalui dengan rasa antusias yang tinggi. Sebab, masing-masing anak ingin terlibat mengungkapkan pendapat dalam sesi diskusi.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Smamda Budi Astjarjo yang ikut serta membersamai siswa menyampaikan harapan agar kegiatan semacam ini semakin menggugah wawasan mereka dalam hal pendidikan internasional.

Setelah penjelasan yang cukup menarik, siswa Smamda ditantang untuk menjawab secara spontan cognitive test. Tentu saja, mereka tampak sangat antusias menyambutnya. Kesepuluh pertanyaan habis dilibas semua.

Seneng banget bisa menjawab. Dapat hadiah juga. Auto telepon mama ini,” kata Shyene dari kelas 11.1 yang tidak menyangka jawabannya benar.

Ungkapan bahagia juga datang dari Illona, siswa kelas 11.4.

“Akhirnya saya di-notice pas raise hand. Dari awal pas sesi explain my opinion saya udah angkat tangan lho. Tapi baru diberi kesempatan di sesi menjawab teks kognitif,” ucapnya.

Acara dilanjutkan dengan tour university. Setelah berkeliling selama 40 menit, anak-anak menyempatkan foto bersama di ikon SUSS.

Untuk diketahui, tepat pukul 11.25 waktu Singapura, ke-96 siswa SMA Muhammadiyah 2 Surabaya menyentuh tanah Singapura. Anak-anak ini adalah siswa-siswi program internasional di Smamda.

“Ini pengalaman pertama saya ke luar negeri dan alhamdulillah tujuannya belajar pula,” kata Anet dari kelas 11.1 mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan ini.

Kegiatan ini adalah studi eksekusi yang merupakan kegiatan tahunan bagi siswa-siswi program internasional. Tujuannya memberikan pengetahuan anak-anak terkait studi di luar negeri sebab tidak menutup kemungkinan 2 persen siswa-siswi SMAMDA banyak yang berkuliah di luar negeri, baik menggunakan full scholarship maupun half scholarship.

(Era Restiani/Fibrina Aquatika/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini