Tantangan Kader Muda Muhammadiyah di Masa Kini Berikut Solusinya

0
109
Tantangan Kader Muda Muhammadiyah di Masa Kini Berikut Solusinya. (Istimewa)

Oleh: Bagas Avicienna Subagyo, Sekretaris Majelis Pengkaderan PCM Tegalsari Surabaya

KLIKMU.CO

Pada zaman serbamodern ini, kita sebagai kader penerus organisasi Muhammadiyah masa depan dihadapkan pada banyak problematika. Salah satu contoh kasus adalah kurangnya membaca sejarah tentang Muhammadiyah sendiri.

Muhammadiyah, sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, memiliki peran penting dalam mengembangkan kader-kader muda yang berkomitmen pada nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan. Namun, dalam realitasnya, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi oleh kader muda Muhammadiyah dalam menjalankan perannya. Meski begitu, banyak juga yang masih membudayakan membaca sebagai sarana utama mencari ilmu.

Kasus lain yang banyak kita temui di masa kini pada kader muda Muhammadiyah adalah kurangnya minat pada Intelektualitas kader. Pada survei kali ini, saya berhasil merangkum apa saja tantangan kader muda Muhammadiyah pada masa kini dan beserta solusinya.

Tantangan

Tentu tantangan yang dihadapi sangat banyak dari berbagai faktor. Berikut rangkuman yang saya identifikasi pada era angkatan muda Muhammadiyah masa kini.

Pertama, ada keterlibatan dan partisipasi. Tantangan utama adalah menarik minat dan keterlibatan generasi muda dalam kegiatan organisasi, mengingat banyaknya distraksi dan tuntutan lain dalam kehidupan modern.

Kedua, adaptasi teknologi. Kader muda Muhammadiyah perlu mengintegrasikan teknologi dalam strategi komunikasi dan organisasi sambil mempertahankan nilai-nilai tradisional dan keagamaan.

Dengan pesatnya perkembangan teknologi dan arus globalisasi, kader muda Muhammadiyah dihadapkan pada pengaruh-pengaruh baru yang dapat memengaruhi identitas dan nilai-nilai keislaman mereka. Tantangan ini membutuhkan kader muda untuk memiliki pemahaman yang kuat tentang agama dan keilmuan yang mampu bersaing dengan informasi yang mudah diakses dari berbagai sumber.

Ketiga, keuangan dan sumber daya. Keterbatasan sumber daya dan pendanaan dapat menjadi hambatan dalam mengimplementasikan program-program dan proyek-proyek yang dibutuhkan.

Keempat, pemanfaatan teknologi. Mendorong penggunaan media sosial, platform digital, dan teknologi lainnya untuk memperluas jangkauan dan memperkuat komunikasi internal dan eksternal.

Kelima, penguatan pendidikan dan pelatihan. Menyediakan pendidikan agama yang terstruktur, diskusi-diskusi intelektual, dan lokakarya tentang isu-isu kontemporer untuk meningkatkan pemahaman dan kematangan intelektual kader muda.

Kader muda Muhammadiyah sering kali menghadapi tantangan dalam hal akses pendidikan yang berkualitas dan peluang untuk mengembangkan kepemimpinan. Meskipun Muhammadiyah memiliki jaringan pendidikan yang luas, masih ada kesenjangan dalam kualitas dan aksesibilitas pendidikan yang bisa memengaruhi pengembangan kader yang berkualitas.

Keenam, ada keterlibatan sosial dan politik. Partisipasi kader muda Muhammadiyah dalam kegiatan sosial dan politik sering kali dihadapkan pada tantangan, seperti minimnya kesempatan untuk terlibat secara aktif atau persepsi masyarakat terhadap peran mereka. Hal ini memerlukan upaya lebih lanjut dalam membangun keterlibatan yang bermakna dan efektif di berbagai lini kehidupan masyarakat.

Yang terakhir, kurangnya pengembangan kepemimpinan. Mengidentifikasi, melatih, dan memberdayakan pemimpin muda yang berpotensi melalui program mentoring dan pendampingan menjadi peran penting sebagai kader yang dapat dicontoh oleh adik-adik di bawah kita yang memandang kita sebagai percontohan kader.

Solusi

Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan, kader muda Muhammadiyah memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang signifikan bagi masyarakat dan umat Islam pada umumnya. Beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut antara lain sebagai berikut.

Penguatan identitas keagamaan: mendorong pemahaman yang lebih dalam tentang ajaran Islam dan nilai-nilai Muhammadiyah melalui pendidikan formal dan informal, seperti kajian kitab kuning, diskusi agama, dan seminar keagamaan.

Pengembangan program kaderisasi: menyusun program khusus yang mendukung pengembangan kader muda Muhammadiyah dari berbagai aspek kehidupan.

Kolaborasi antargenerasi: membangun jembatan antara generasi muda dan senior dalam organisasi untuk mentransfer pengetahuan, pengalaman, dan nilai-nilai yang telah terbukti dalam menghadapi tantangan sebelumnya.

Pemanfaatan teknologi: menggunakan teknologi sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman agama dan mendukung kegiatan dakwah dan sosial.

Inovasi dalam pendekatan: mendorong kreativitas dan inovasi dalam menghadapi masalah-masalah baru dengan solusi-solusi yang tepat waktu dan relevan.

Pembinaan karir dan pengembangan profesional: menyediakan pelatihan dan pembinaan untuk pengembangan karir dan keterampilan profesional bagi kader muda sehingga mereka dapat berkontribusi secara maksimal baik dalam konteks organisasi maupun di luar.

Pada kesimpulanya, kader muda Muhammadiyah mengatasi tantangan ini dan menerapkan solusi yang tepat. Maka kader muda Muhammadiyah dapat memainkan peran penting yang signifikan dalam memajukan organisasi. Juga dengan mengidentifikasi, memahami, dan menanggapi tantangan ini secara proaktif, kader muda Muhammadiyah dapat memperkuat posisi sebagai pemimpin  masa depan yang berpengaruh dalam ranah masyarakat dan bernegara.

Dengan begitu, muncullah kader yang berani mengambil risiko atau dikatakan oleh Ketua PDM Surabaya Dr M Ridwan MPd, “Kader gaoleh sambat, lek sambat berati duduk kader Muhammadiyah” (kader dilarang mengeluh, kalau sering sambat artinya bukan kader muhammadiyah).

Dengan upaya bersama dari para kader, pimpinan, dan masyarakat umum, kader muda Muhammadiyah dapat menghadapi tantangan dengan lebih baik dan menjalankan peran mereka sebagai agen perubahan yang positif dalam masyarakat. Dengan demikian, visi Muhammadiyah untuk mewujudkan kebaikan dan kemanusiaan dapat tercapai melalui kontribusi mereka yang berkelanjutan. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini