15 November 2024
Surabaya, Indonesia
SekolahMu

Tingkatkan Literasi dan Numerasi, Guru Smamda Surabaya Pelajari Aplikasi Vibook

Ida Wahyuningsih dari Lembaga Secola melatih guru Smamda Surabaya untuk memanfaatkan aplikasi Vibook. (M. Hasan/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya kembali mengadakan acara In House Training (IHT) bertajuk Meningkatkan Literasi dan Numerasi Guru di ruang pertemuan lantai 2 Smamda Tower, Sabtu (9/11/2024). Acara yang dihadiri oleh seluruh guru Smamda Surabaya ini menghadirkan Ida Wahyuningsih dari Lembaga Secola sebagai pemateri utama.

Ida Wahyuningsih memulai materi dengan pengenalan dan pelatihan tentang aplikasi Vibook, sebuah platform yang menyediakan akses buku bacaan online bagi seluruh siswa dan guru.

Menurut ida, aplikasi ini bertujuan untuk mendukung peningkatan literasi guru dan siswa dengan memudahkan akses ke berbagai bahan bacaan yang relevan dengan kurikulum.

“Selain itu, aplikasi ini memungkinkan guru untuk memantau keaktifan siswa dalam membaca,” tuturnya.

Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari upaya Smamda Surabaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam bidang literasi dan numerasi. Dengan adanya aplikasi Vibook, diharapkan para guru dapat lebih mudah dalam mengakses berbagai materi pembelajaran dan memantau perkembangan siswa dalam membaca.

Para guru tidak hanya diberi pemahaman teoretis tentang penggunaan Vibook, tetapi juga diajak untuk melakukan praktik langsung dalam mengakses aplikasi tersebut. Setelah sesi praktik, acara dilanjutkan dengan pembahasan mengenai persiapan pembuatan soal untuk kegiatan sumatif akhir semester (SAS), yang bertujuan untuk mengevaluasi hasil belajar siswa.

Pada sesi akhir pembuatan soal, beberapa guru diminta untuk mempresentasikan hasil soal yang dibuat. Guru yang terpilih maju adalah Anas Khairur Rijal SSi, guru matematika umum, serta Helmi Agus Zuhri ST, guru pendidikan seni.

Anas memaparkan tentang soal matematika berbentuk cerita yang tidak hanya mengasah kemampuan numerasi peserta didik, namun juga kemampuan literasi mereka.

Sementara itu, Helmi menjelaskan soal materi pendidikan seni yang mengandung gambar. Siswa nantinya diarahkan untuk menganalisis alat-alat musik yang terdapat pada gambar tersebut. Semua soal yang dibuat oleh pembuat soal nantinya akan ditelaah terlebih dahulu oleh sesama MGMP. 

(M. Hasan/AS)

Ida Wahyuningsih saat menjelaskan Vibook.

Nashrullah/KLIKMU.Co

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *