Surabaya, KLIKMU.CO – Puluhan siswa SD Muhammadiyah 26 Surabaya mengikuti babak penyisihan Kompetisi Sains Nalaria Realistik (KSNR) yang digelar di SD Mudipat pada Minggu (13/8).
KSNR merupakan kompetisi sains bertaraf nasional yang diselenggarakan terbuka bagi siswa-siswi di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dirancang untuk melatih kecakapan berpikir nalar siswa sebagai proses meningkatkan kemampuan literasi sains dalam memahami soal-soal berbasis higher order thinking skills (HOTS).
KSNR pertama kali digelar pascapandemi dengan tujuan memberikan kesempatan kepada siswa-siswi SD/MI dan SMP/MTs untuk mengasah kemampuan mereka di bidang sains. Para peserta akan diuji melalui soal-soal setara Olimpiade IPA yang menuntut kemampuan nalar dan logika yang tinggi.
Pada tahun pertama dan kedua digelar secara offline (2019) diikuti 5.983 peserta, kemudian tahun 2020 terjadi peningkatan jumlah peserta hingga tiga kali lipat, yakni 19.503 peserta. Kali ini, KSNR 6 dilaksanakan secara luring.
Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA KSNR 6 Ir R Ridwan Hasan Saputra MSi berharap melalui kompetisi ini, akan muncul siswa-siswi yang tidak hanya memiliki pemahaman mendalam dalam bidang sains, tetapi juga mampu mengoptimalkan kemampuan bernalar kritis dan kreatif. Ini sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menjadi salah satu karakter Pelajar Pancasila.
Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 26 Surabaya Yunita Puspitasari memberikan selamat kepada peserta yang berjuang.
“Semua peserta diharapkan bisa memberikan yang terbaik dalam kompetisi ini. Harapannya, kompetisi ini akan menjadi sarana yang memotivasi siswa-siswi untuk terus belajar dan mengasah kemampuan, terutama dalam bidang sains,” ungkap Yunita Puspitasari.
SD Muhammadiyah 26 Surabaya juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya KSNR 6, termasuk para guru, orang tua, dan semua pihak yang terlibat dalam persiapan kompetisi ini.
Kaur Kesiswaan Ririn mengatakan, semoga kompetisi ini dapat menciptakan generasi muda yang tangguh dan memiliki semangat untuk terus berprestasi dalam bidang sains dan pendidikan.
“Semoga para peserta mampu meraih hasil terbaik dalam babak penyisihan Kompetisi Sains Nalaria Realistik (KSNR) 6,” ujarnya.
“Antusiasme tinggi dari para peserta yang mengikuti KSNR ini tentu karena adanya berbagai manfaat dan keuntungan yang didapat. Selain mendapatkan pengalaman seru karena dapat berkompetisi dengan ribuan pelajar lainnya di seluruh Indonesia, para peserta juga akan mendapatkan pengetahuan berharga. Ini karena KSNR dirancang untuk melatih kecakapan berpikir nalar siswa sebagai proses peningkatan kekuatan literasi sains dalam memahami soal-soal berbasis HOTS,” timpal Shinta Karlina, Kaur Humas.
Bagaimana komentar siswa? Reza dan Zaidan, siswa kelas 5 yang mengikuti babak penyisihan KSNR 6, berharap mereka dapat menuju ke babak selanjutnya lagi.
“Reza akan belajar lebih giat lagi, karena materinya sungguh sangat luar biasa,” katanya. (Shinta Karlina/AS)
