Mahasiswa FAI UMM Gandeng IPM-HW Sukseskan Fortasi Smamsa

0
71
Salah satu kegiatan fortasi SMA Muhammadiyah 1 Kota Malang (Smamsa). (Faqih/KLIKMU.CO)

Malang, KLIKMU.CO – Kelompok Praktik Kerja Lapangan (PKL) 8 Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berkolaborasi dengan Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan Hizbul Wathan (HW) SMA Muhammadiyah 1 Kota Malang (Smamsa) dalam salah satu rangkaian kegiatan forum taaruf siswa (fortasi) yang diselenggarakan pada Kamis-Jumat, 20-21 Juli 2023.

Kegiatan fortasi tersebut dikemas dengan berbagai kegiatan, mulai mengaji bersama, kultum, hingga terdapat penampilan pentas seni oleh siswa baru.

Berbagai kegiatan tersebut tidak lain untuk mengasah kreativitas siswa baru serta menciptakan suasana kekeluargaan yang kuat di antara siswa baru dengan kakak kelas yang menjadi pendamping selama kegiatan fortasi.

Ngadiono MPdI, Wakil Kepala Bagian Kesiswaan dan Al-Islam Kemuhammadiyahan dan Bahasa (Waka Kesismuba) menyampaikan, kegiatan fortasi ini tidak hanya mengenalkan siswa baru terhadap lingkungan sekolah.

Namun juga menjadi wadah bagi para pengurus IPM untuk melatih kemampuan leadership serta merancang, melaksanakan, dan mengondisikan suatu program. Menariknya, kegiatan fortasi tersebut 90 persen didesain oleh para pengurus IPM dan HW yang mayoritas masih menempuh pendidikan di kelas 11 dan 12.

“Fortasi ini unik dan beda dengan orientasi siswa baru yang ada di sekolah-sekolah negeri. Untuk sekolah Muhammadiyah sendiri, wajib hukumnya fortasi itu diisi oleh para siswa yang tergabung di Pimpinan Ranting IPM. Tapi untuk di SMA kita ini, kita gabung juga antara pengurus IPM dan HW untuk menyelenggarakan fortasi. Dan guru hanya menjadi pengarah di balik layar. Dengan demikian, leadership anak-anak ini bisa terlatih,” jelas pria yang juga Guru Pamong PKL Kelompok 8 tersebut.

Sementara itu, Dr Dina Mardiana MPdI, dosen pembimbing lapangan (DPL), menyampaikan, PKL ini bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa kepada dunia pendidikan di sekolah. Selain itu, mahasiswa mampu mengembangkan segala inovasi yang dimiliki serta mengembangkan segala potensi yang ada di sekolah.

“PKL ini selain memang sudah menjadi kegiatan wajib yang harus diikuti oleh mahasiswa karena menjadi bagian dari kurikulum. Namun juga menjadi wadah bagi para calon-calon guru ini untuk mengimplementasikan ilmu-ilmu yang sebelumnya sudah didapat selama perkuliahan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dia berharap lewat kegiatan ini, nantinya mahasiswa sudah memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi dunia pendidikan secara nyata. Mampu untuk berkontribusi langsung menjadi ujung tombak dalam memajukan dunia pendidikan. (Faqih/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini