Malang, KLIKMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah Karangploso, Kabupaten Malang, bakal segera memiliki SD unggulan. Hal itu terungkap dalam diseminasi konsep pendirian Sekolah Dasar Unggulan Muhammadiyah yang berlangsung Ahad (17/12).
Workshop yang diselenggarakan di Container Cafe Universitas Muhammadiyah Malang ini ditujukan untuk menguji naskah akademik dan berbagi ide dalam rangka pendirian Sekolah Dasar Unggulan Cendekiawan Muslim Muhammadiyah (SDU CMM).
Workshop dibuka oleh Ketua PCM Karangploso Heri Sulistyono ST. Hadir pula mantan Rektor UMM sekaligus sesepuh Muhammadiyah Prof Dr Fauzan MPd yang memberikan penguatan.
Kegiatan ini dihadiri oleh 30 orang yang terdiri atas Pimpinan Majelis Dikdasmen PCM, Pimpinan Aisyiyah serta berbagai komponen praktisi pendidikan, dan unsur kepemudaan di wilayah Karangploso.
Ketua PCM Karangploso Heri Sulistyono menargetkan SDU CMM dapat segera di-launching dan beroperasi atau menerima peserta didik baru.
“Kami menargetkan tahun 2024 sekolah ini dapat memberikan layanan kepada masyarakat. Kami sudah memiliki target lokasi, yang merupakan wakaf Muhammadiyah. Aspek SDM sedang kami siapkan” ujar Heri.
Sementara itu, Prof Fauzan MPd mengharapkan sekolah ini menyasar menengah ke atas.
“Jangan menjadi sekolah biasa. Jangan hanya ala kadarnya. Harus ada keunggulan dan harus ada dan banyak yang berbeda. Kita harus bergerak bersama, menjadikan ini terwujud. Oleh karena itu, saya menyarankan tim task force melakukan studi banding sehingga memiliki semangat dan gambaran yang lengkap terkait pendirian sekolah,” ujar rektor UMM dua periode tersebut.
Dr Husamah MPd sebagai salah satu tim pengembang SDU CMM mengatakan bahwa setidaknya ada delapan urgensi mengapa pendirian sekolah ini perlu dilakukan di wilayah Karangploso.
Yakni, peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan prestasi akademis, pengembangan bakat dan keterampilan, persiapan menghadapi tantangan global, penguatan pemberdayaan masyarakat, inovasi pendidikan, peningkatan daya saing siswa, serta yang tidak kalah penting menyiapkan kader atau cendekiawan muslim masa depan.
“Misi SDU CMM adalah mencetak generasi yang berkarakter Qur’an dan sunnah (tauhid/habluminallah, akhlakul karimah/birrul walidain, habluminannas, dan habluminal’alam), penguasaan sains modern (STEM), cakap teknologi, cakap berbahasa asing, serta memiliki jiwa kepemimpinan (leadership) yang tangguh,” tuturnya.
“Ada banyak ekstrakurikuler yang kita tawarkan dan kebanyakan berbeda dan memiliki keunggulan. Seperti coding for kids, YouTuber Club, dan lain-lain,” beber dosen Pendidikan Biologi FKIP UMM itu.
Pada acara diseminasi ini, didapatkan pula banyak masukan dari panelis. Tiga panelis yang dihadirkan adalah orang-orang yang berpengalaman dalam dunia pendidikan.
Ketiganya adalah Dr Ari Firmanto, Wakil Dekan III Fakultas Psikologi UMM; Supriyanto MPd, Kepala SMPM Inovasi Kota Malang; dan Etika Susilowati SPd, Kepala SD Mudel KH Mas Mansyur Kota Malang.
(Husamah/AS)
