Milad 22 Tahun Lazismu: Memperkuat Sinergi Kebajikan untuk Inovasi Sosial

0
56
Ketua Lazismu Surabaya Faisal Haqqi bersama tim dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban 2024. (Istimewa/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Lembaga Amil, Zakat, Infaq, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) resmi berusia 22 tahun. Milad ke-22 ini dirayakan pada Kamis, 4 Juli 2024.

Ketua Lazismu Surabaya Faisal Haqqi turut memberikan pesan dan kesan dalam milad Lazismu. Menurut dia, jejaring dakwah Muhammadiyah semakin meluas. Tidak sebatas lokal dan regional, tetapi merambah ke internasional dengan beragam layanan dakwah mencerahkan menumbuhkan kesadaran aktualisasi spiritual dalam peran sosial, pemberdayaan, dan kemanusiaan.

Faisal menjelaskan, KH Ahmad Dahlan sebagai pendiri Muhammadiyah 112 tahun yang lalu memberikan keteladanan dan membongkar kejumudan untuk membuka wawasan sekaligus memelopori untuk peduli atas problem kesejahteraan sosial yang saat itu kurang ada perhatian.

“Maka, hingga saat ini Muhammadiyah tetap istiqamah menebar dakwah Islam. Dan tepat pada hari ini Kamis, 4 Juli 2024, merupakan Milad 22 Tahun Lazismu,” tuturnya kepada KLIKMU.CO.

Menurut Faisal, usia 22 tahun Lazismu merupakan sebuah usia yang relatif muda untuk sebuah gerakan dakwah di Muhammadiyah. Namun sudah memiliki banyak prestasi kemanusiaan yang diraih.

Hal itu menandakan bentuk kepercayaan masyarakat atas layanan Lazismu selama ini yang tepat sasaran dan transparan.

Tak terkecuali Lazismu Surabaya. Menurut dia, Lazismu Surabaya tidak ada habis-habisnya dalam memberikan manfaat terhadap sesama. Lazismu mengabdi kepada masyarakat dengan semboyan Memberi untuk Negeri tanpa ada kata lelah dan menyerah. Itu sebagaimana tema Milad 22 tahun Lazismu dengan semangat “Sinergi Kebajikan untuk Inovasi Sosial”.

“Lazismu akan terus berusaha menjadi Lembaga Amil, Zakat, Infaq, dan Sedekah yang profesional, amanah, dan berintegritas,” jelasnya.

Enam Pilar Lazismu

Sementara itu, Sekretaris Lazismu Surabaya Achmad Rosyidi menambahkan, ada beberapa program Lazismu Surabaya yang terangkum dalam enam pilar Lazismu. Yaitu pilar pendidikan, pilar kesehatan, pilar ekonomi, pilar sosial dakwah, pilar kemanusiaan, dan pilar lingkungan.

“Lazismu Surabaya berkomitmen dalam semangat sinergi kebajikan untuk inovasi sosial. Dari Muhammadiyah melalui Lazismu Surabaya memberikan kebermanfaatan untuk umat,” tegasnya.

Cak Ros, sapaan akrabnya, menyatakan, sinergi dengan berbagai pihak akan terus dikuatkan sesuai dengan tagline Lazismu, Memberi untuk Negeri.

Periode ini, Lazismu Surabaya merangkul berbagai pihak baik itu majelis dan lembaga di Muhammadiyah maupun juga di perusahaan-perusahaan yang memiliki visi dan misi yang sama dalam membangun umat dan bangsa melalui Lazismu.

“Dalam Milad Ke-22 Lazismu ini semoga Lazismu lebih baik lagi, lebih banyak berbuat dan lebih banyak bermanfaat. Program yang merangkul dan program yang terarah. Dengan itu, Lazismu semakin kuat sinerginya dengan berbagai pihak dan bermanfaat dalam membangun umat,” tuturnya.

Adapun program rutin yang dilaksanakan oleh Lazismu Kota Surabaya ialah program beasiswa untuk tingkat SD, SMP, dan SMA serta untuk mahasiswa jenjang S1. Juga ada pemberian sembako untuk para marbot masjid dan musala Muhammadiyah se-Surabaya. Kemudian pemberian sembako untuk tenaga keamanan serta tenaga kebersihan di seluruh amal usaha Muhammadiyah se Surabaya.

“Dalam sinergi kebijakan dengan majelis maupun lembaga di Persyarikatan Muhammadiyah juga dilakukan,” jelasnya.

Cak Ros melanjutkan, Lazismu Surabaya juga melakukan inovasi digital dalam mempermudah pelayanan bagi donatur. Dalam sinergi pilar kesehatan, Lazismu Surabaya dengan amal usaha Muhammadiyah di Surabaya juga membuat inovasi pelayanan Kesehatan Mobil Seger Waras (Sehat Bergerak untuk Warga Surabaya) yang memberikan pelayanan gratis untuk masyarakat di Surabaya.

(Andi/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini