Bekasi, KLIKMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rawalumbu, Kota Bekasi, kembali akan menggelar Program Pemberdayaan Ekonomi (PPEU) Angkatan Ke-10. Rencananya, program ini dihelat pada Kamis (23/5/2024) di Aula TK Aisyiyah Buastanul Athfal 91 Taman Narogong Indah.
Program PPEU ini bertujuan untuk menyalurkan zakat mal kepada mustahik dan meningkatkan keberdayaan mustahik melalui peningkatan motivasi, etika, dan keterampilan usaha serta pemberian tambahan modal.
Ketua PCM Rawalumbu M. Ikhwan Rahmanto menyatakan bahwa pemberdayaan ekonomi mustahik yang dilakukan ini merupakan upaya nyata untuk mengaktualkan potensi dan meningkatkan keberdayaan kelompok masyarakat ekonomi lemah melalui pemberian kesempatan usaha dan atau pengembangannya. Dengan begitu, mereka mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selanjutnya, diharapkan secara bertahap dapat mengubah status mustahik menjadi muzaki.
“PPEU sudah kita lakukan sampai angkatan ke-10. Peserta program sampai angkatan ke-9 berjumlah 103 mustahik yang mendapatkan penyertaan modal sebesar Rp 1.500.000 per orang. Dana bergulir ini didapat dari zakat mal yang diterima melalui Kantor Lazismu PCM Rawalumbu,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Lazismu PCM Rawalumbu Hidayat Tri Sutardjo menjelaskan bahwa PPEU Angkatan Ke-10 ini diadakan guna menyalurkan zakat mal dalam bentuk usaha produktif melalui pelatihan manajemen usaha, pemberian modal, dan pendampingan selama 10 bulan untuk pengembangan usaha kepada mustahik, utamanya fakir miskin.
Diharapkan, dapat meningkatkan motivasi, etika, keterampilan usaha dan komitmen berislam sehingga dapat meningkatkan taraf kesejahteraannya lahir dan batin.
“Untuk itu, bila ada muzaki yang akan menyalurkan zakat mal, Kantor Layanan Lazismu PCM Rawalumbu siap menerima dan menyalurkannya melalui transfer ke rekening Bank Syariah Indonesia nomor 7140554841 dan bisa konfirmasi transfer ke WA 08161425976,” tuturnya.
Secara operasional, PPEU ini meliputi kegiatan persiapan (penyiapan sumber dana dan sumber daya manusia), rekrutmen peserta program (berbasis simpatisan/anggota Muhammadiyah di PRM), pelatihan manajemen usaha (dengan narasumber akademisi, praktisi, dan pakar ekonomi syariah), penyertaan modal (setiap peserta menerima Rp 1.500.000), pendampingan usaha (pelibatan PRM), dan terakhir monitoring, evaluasi, serta pelaporan.
PPEU Angkatan Ke-10 ini secara teknis direalisasikan berkat kerja sama antara Majelis Pemberdayaan Masyarakat PCM Rawalumbu dan Kantor Layanan Lazismu PCM Rawalumbu dengan menghadirkan narasumber yang berasal dari akademisi, praktisi, dan pakar ekonomi Islam/syariah.
(Hidayat Tri Sutardjo/AS)
