Mahasiswa UMM Raih Lima Terbaik Pilmapres, Siap Wakili Jatim di Level Nasional

0
5
Evita Leninda Fahriza Ayuni mendapat predikat terbaik lima pada ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2024 LLDikti wilayah 7 Jawa Timur pada 24 April 2024. (Humas UMM/KLIKMU.CO)

Malang, KLIKMU.CO – Setelah sering kali menyabet prestasi, kini salah satu mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses mendapat predikat terbaik lima pada ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2024 LLDikti wilayah 7 Jawa Timur pada 24 April 2024.

Adalah Evita Leninda Fahriza Ayuni yang kini tengah belajar pada Program Studi Teknik Mesin UMM. Berkat raihan ini, Evita juga berhak untuk mewakili Jatim di tingkat nasional dalam kompetisi serupa.

Dia mengaku sangat senang dan tidak menyangka dapat mewakili UMM ke ajang nasional mewakili Jawa Timur untuk pemilihan mahasiswa berprestasi. Nantinya ia akan bersanding dengan mahasiswa terbaik dari berbagai universitas lain seperti UB, Unair, Universitas Kristen Petra, dan sebagainya.

“Namun, hal itu tak membuat saya minder. Saya tetap berusaha semaksimal mungkin dengan mengumpulkan berbagai prestasi dan skoring capaian unggulan serta membuat gagasan futuristik,” ujarnya.

Di balik hal itu, Evita memang memiliki segudang prestasi yang ia maksimalkan untuk melaju ke ajang pilmapres ini. Mulai prestasi tingkat nasional seperti juara lomba mobil hemat energi 2022, memenangkan emas dan perak di ajang internasional Korea Selatan berkat inovasi alat pengukur kekasaran jalan, medali perunggu di Thailand, dan lain-lain.

Hal ini membuat dirinya yakin dan berusaha sebaik mungkin serta percaya diri bersaing dengan mahasiswa-mahasiswa terbaik dari universitas lain.

Sementara itu, gagasan yang ia sampaikan dalam ajang pilmapres juga menarik. Evita membangun gagasan futuristik dengan mengangkat kembali aspek produksi garam lokal di Pulau Madura dengan menerapkan sistem teknologi demi meningkatkan kuantitas dan kualitas garam di Selat Madura.

Beberapa teknologinya adalah monitoring parameter suhu, ketinggian air, kepekatan, penggunaan tunnel atau terowongan dan geomembran.

“Adapun tunnel ini berfungsi agar proses kristalisasi tetap berlangsung meski turun hujan. Sementara geomembran bermanfaat agar warna hasil garamnya jadi lebih putih. Nanti di tingkat nasional, saya tentu akan menambah berbagai ide futuristik yang bisa memberikan manfaat lebih dan memberi nilai terbaik. Harapannya, gagasan futuristik ini dapat menjadi ide untuk pengembangan tambak garam di selat madura agar tidak kalah dengan produk impor,” jelasnya.

(Wildan/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini